Popular Posts

Friday, September 30, 2016

Makalah DAS:Morfometri Daerah Aliran Sungai

Gradien DAS merupakan suatu hal yang penting dalam suatu daerah aliran sungai. Peningkatan relief dan lereng yang curam mengakibatkan waktu yang diperlukan pada saat pengumpulan air menjadi lebih singkat yang pada akhirnya mengakibatkan terjadi banjir. Gradien DAS juga berpengaruh terhadap proses erosi.

Morfometri DAS
Morfometri DAS adalah penggambaran keadaan fisik suatu DAS secara kuantitatif. Menurut Horton (1932) dalam Putra (2012) morfometri DAS adalah keadaan morfologi DAS yang dinyatakan secara kuantitatif. Dalam peraturan Dirjen BP DAS dan Perhutanan Sosial tahun 2013 bahwa variabel morfometri DAS meliputi luas DAS, bentuk DAS, jaringan sungai, pola aliran, kerapatan aliran, topografi, dan gradien sungai.
a.       Luas DAS
Menurut Putra (2012) Luas DAS merupakan salah satu aspek penting dalam hidrologi karena berpengaruh langsung terhadap besaran aliran air dan nilai rata-rata aliran. Hal ini menunjukkan semakin luas suatu DAS, maka air yang diterima semakin besar karena hujan akan ditangkap oleh suatu DAS juga semakin banyak. Luas DAS pun mempengaruhi seberapa lama mengalirkan air ke muara.
b.      Bentuk DAS
Bentuk DAS mempunyai pengaruh pada pola aliran dan debit aliran. Bentuk DAS sendiri sulit untuk dinyatakan secara kuantitatif. Namun ada beberapa peryataan yang menyatakan bentuk DAS secara kuantitatif. Munurut Sosrodarsono dan Takeda (2003) dalam Putra (2012) koefisien bentuk DAS dapat dihitung melalui perbandingan antara luas DAS dengan kuadrat panjang sungai utama. Sedangkan Menurut Miller (1953) dalam Putra (2012) penentuan bentuk DAS dapat menggunakan rumus circularity ratio yaitu membagi luas DAS terhadap dari DAS tersebut. Bentuk DAS secara kuantitatif dapat dibagi menjadi dua bentuk utama yaitu membulat dan memanjang.
c.       Topografi DAS
Kondisi topografi yang menggambarkan kondisi fisiografi ataupun relief permukaan yang dapat diwakili sebagai ukuran kemiringan lereng permukaan lahan. Topografi menjadi faktor dominan dalam menentukan besar kecilnya curah hujan yang jatuh kemudian limpasan permukaan setelah dipertimbangkan besarnya kapasitas infiltrasi (Dirjen BPDAS & Kehutanan Sosial, 2013).
d.      Pola aliran
Pola aliran atau dalam bahasa Inggris disebut dranage pattern ada bermacam-macam yang masing-masing dicirikan oleh kondisi yang dilewatkan oleh sungai. Pola aliran digunakan bisa dibedakan dengan membedakan garis yang dijadikan tanda pola aliran tersebut. Pola aliran yang diinterpretasi mempunyai kegunaan untuk melihat dan mengetahui jenis-jenis kandungan mineral, batuan dan ataupun kemungkinan terdapatnya bahan tambang (Dirjen BPDAS dan Perhutanan Sosial, 2013).
e.       Jaringan Sungai
Jaringan sungai merupakan karakteristik fisik setiap drainase basin yang penting karena pola aliran sungai mempengaruhi efisiensi sistem drainase serta karakteristik hidrografis dan pola aliran menentukan bagi pengelola DAS untuk mengetahui kondisi tanah dan permukaan DAS khususnya tenaga erosi. Menurut Putra (2012) kedudukan aliran sungai dapat diklasifikasikan secara sistematis berdasarkan urutan daerah aliran sungai. Putra menambahkan bahwa Ordo sungai merupakan posisi percabangan alur sungai dalam urutannya terhadap induk sungai suatu DAS.
f.       Kerapatan aliran/sungai
Menurut Putra (2012) kerapatan aliran atau sungai adalah suatu angka indeks yang menunjukkan banyaknya anak sungai di dalam suatu DAS. Horton (1945) dalam Putra (2012) menyatakan bahwa kerapatan jaringan sungai merupakan perluasan fungsi dari besarnya kapasitas infiltrasi dan ketahanan terhadap erosi. Kerapatan aliran/sungai dapat diketahui secara kuantitatif yaitu panjang aliran sungai dibagi dengan luas DAS.
g.      Gradien sungai
Gradien DAS merupakan suatu hal yang penting dalam suatu daerah aliran sungai. Peningkatan relief dan lereng yang curam mengakibatkan waktu yang diperlukan pada saat pengumpulan air menjadi lebih singkat yang pada akhirnya mengakibatkan terjadi banjir. Gradien DAS juga berpengaruh terhadap proses erosi. Tingkat gradien DAS yaitu perbandingan antara beda tinggi dengan panjang sungai utama (Putra, 2012).


0 comments:

Post a Comment